IKATAN KELUARGA ALUMNI FAKULTAS KEHUTANAN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

TEKNOLOGI


Mobil Listrik vs Mobil Bensin: Mana yang Lebih Baik?

Mobil listrik dan mobil bensin kini menjadi pilihan utama masyarakat. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung pada kebutuhan dan gaya hidup penggunanya. Mari kita bandingkan dari berbagai aspek penting.

1. Biaya Operasional

Mobil Listrik:

Biaya pengisian daya jauh lebih murah dibandingkan membeli bensin. Perawatan juga lebih sederhana karena tidak ada oli mesin atau komponen kompleks seperti mesin pembakaran.

Mobil Bensin:

Membutuhkan biaya bahan bakar yang lebih mahal dan perawatan rutin (ganti oli, filter, busi). Namun, suku cadangnya lebih mudah ditemukan.

Kesimpulan: Mobil listrik lebih hemat untuk jangka panjang.

2. Performa dan Kenyamanan

Mobil Listrik:

Akselerasi lebih responsif karena motor listrik langsung menghasilkan torsi penuh. Suara mesin lebih senyap, membuat perjalanan lebih nyaman.

Mobil Bensin:

Performa masih bisa diandalkan, terutama untuk jarak jauh. Namun, suara mesin dan getaran lebih terasa.

Kesimpulan: Mobil listrik unggul dalam akselerasi dan kenyamanan.

3. Jangkauan dan Ketersediaan Energi

Mobil Listrik:

Saat ini, jarak tempuhnya terbatas (rata-rata 300–500 km sekali isi daya). Infrastruktur stasiun pengisian masih terbatas di beberapa daerah.

Mobil Bensin:

Bisa menempuh jarak jauh dengan mudah karena SPBU tersedia di mana-mana.

Kesimpulan: Mobil bensin unggul untuk perjalanan jauh atau daerah terpencil.

4. Dampak Lingkungan

Mobil Listrik:

Tidak menghasilkan emisi gas buang sehingga lebih ramah lingkungan. Namun, baterai perlu daur ulang khusus.

Mobil Bensin:

Menghasilkan emisi CO₂ yang memperparah polusi udara dan pemanasan global.

Kesimpulan: Mobil listrik lebih ramah lingkungan.

5. Harga Beli

Mobil Listrik:

Harga awal cenderung lebih mahal, meski ada subsidi pemerintah di beberapa negara.

Mobil Bensin:

Harga lebih terjangkau, terutama untuk model bekas.

Kesimpulan: Mobil bensin lebih murah di awal, mobil listrik lebih hemat jangka panjang.

Jadi, Mana yang Tepat untuk Anda?

Jika Anda tinggal di perkotaan, sering menempuh jarak pendek, dan ingin hemat jangka panjang sekaligus ramah lingkungan, mobil listrik bisa jadi pilihan tepat.

Namun, jika sering bepergian jauh, tinggal di daerah dengan infrastruktur pengisian listrik terbatas, atau menginginkan harga awal lebih murah, mobil bensin masih lebih praktis.

Ke depan, dengan teknologi baterai yang semakin maju dan stasiun pengisian yang bertambah, mobil listrik kemungkinan akan semakin populer dan terjangkau.

Penulis: Rahmat


Sumber Referensi:

1. PLN Indonesia. Keuntungan Menggunakan Kendaraan Listrik. www.pln.co.id

2. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Roadmap Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai 2030.

3. International Energy Agency (IEA). Global EV Outlook 2024.

4. Toyota Indonesia & Hyundai Indonesia – Spesifikasi Perbandingan Kendaraan Bensin vs Listrik.


 

Comments powered by CComment